Rawat Sekring agar tidak ribet di perjalanan

FUSE atau yang biasa kita sebut sekring termasuk komponen vital pada motor. Banyak sekali para pemilik kendaraan yang mengabaikan keberadaan Fuse atau sekring. Padahal fungsi dari fuse adalah sebagai pengaman agar terhindar dari kerusakan yang lebih parah pada sistem kelistikan motor yang disebabkan oleh hubungan arus pendek atau konsleting.

Fuse sendiri memiliki tingkatan kekuatan atau ampere. Jangan sekali - kali merubah atau menambah kekuatan ampere dari fuse. Karena apabila terjadi konsleting dan fuse tidak putus, akan mengakibatkan rusaknya komponen kelistrikan yang lain. Dan hal yang paling parah bisa terjadi adalah terbakarnya kabel bodi pada motor.

Karena letaknya yang tersembunyi di dekat accu atau aki, sering kali terminal fuse menjadi korosi atau di hinggapi karat karena uap asam dari aki. Hal ini akan menyebabkan arus listrik terhabat dan tidak normal. Jika terminal fuse tidak konek dengan fuse dapat berakibat matinya sistem kelistikan pada motor, terlebih motor yang menggunakan pengapian DC yang 100 persen mengandalkan aki. Dan untuk merawat fuse dengan cara pakailah cairan penetran atau anti korosi yang banyak dijual di toko spare part dekat rumah anda. Semprotkan ke terminal fuse, tunggu beberapa saat dan pasang kembali fuse di terminalnya,.....