Wow.. dapat kabar bagus dari stategi baru dari yang diterapkan SUZUKI Indonesia untuk fokus jualan di 3 tipe saja, yaitu SUZUKI NEX, SATRIA Fu dan SHOOTER. Dan strategi itu ternyata sukses besar dengan menorehkan penjualan bulan lalu pada SUZUKI NEX 8.000 unit melebihi kapasitas produksi SUZUKI NEX yang hanya 6.000 unit dalam sebulan.
Dan mudah-mudahan dengan strategi-strategi atau formula baru yang terapkan oleh Pak Hendro Nugroho berhasil. Dengan peningkatan penjualan pada SUZUKI NEX bulan lalu, ini membuktikan jika dealer-dealer SUZUKI jika diarahkan toh bisa meningkatkan penjualan. Cuma sampai saat ini tenaga penjual motor SUZUKI kurang Percaya diri dengan produk yang dijualnya dan terlalu takut dengan serbuan tipe-tipe baru motor pabrikan tetangga. Padahal kwalitas motor SUZUKI diatas motor produksi kompetitor.
Kedepannya SUZUKI Indonesia akan lebih mengarahkan para tenaga penjual motor SUZUKI agar lebih mengenal produk Knowledge motor yang dijualnya. Ini dikarenakan banyak tenaga penjual SUZUKI kurang memahami produk yang dijualnya dan seringnya tenaga penjual yang keluar masuk menjadi karyawan SUZUKI. Bisa diumpamakan, bagaimana SUZUKI Indonesia bisa bangkit jika hanya memiliki 6.000 tenaga penjual yang minim pengetahuan produk knowledge karena banyak yang baru, sedangkan kompetitor memiliki 55.000-60.000 tenaga penjual terlatih yang siap tempur dengan pengetahuan dan kebanggaan mereka terhadap produk yang mereka jual.
Mungkin Pak Hendro Nugroho mau menularkan keberhasilannya yang telah mengangkat SUZUKI Divisi R4 yang awalnya hanya terkenal dengan mobil angkutan kota (angkot) menjadi produsen mobil yang berhasil menjual mobil premiun Ertiga yang sampai saat ini indennya sampai mengular panjang.
Dan pekerjaan rumah dari para dealer-dealer SUZUKI adalah membina para tenaga penjual dengan sistem. Dan untuk kedepannya SIS akan menertibkan dealer-dealer yang kemarin-kemarinnya dengan mudahnya buka dan tutup dealer. "Enak bener sewa tempat, buka dealer, kurang laku tutup lagi", yang akan terbentuk dipemikiran masyarakat adalah dealer SUZUKI bangkrut. Kemungkinan besar, nantinya jika dealer merasa merugi maka SIS akan mengambil alih dealer tersebut.
Dan informasi tentang produk baru masih mengambang semua dan bang admin malah dibalik tanya, mau perbaikan sistem apa produk baru....????
Hahahahahaaa...... Okkeylah Pak, perbaiki sistem dulu, entar kalau sudah kuat luncurin produk barunya ya pak, kami selalu menanti terobosan-terobosan baru dari SUZUKI.
Hahahahahaaa...... Okkeylah Pak, perbaiki sistem dulu, entar kalau sudah kuat luncurin produk barunya ya pak, kami selalu menanti terobosan-terobosan baru dari SUZUKI.
