MEDIA PENDINGIN MESIN

Pada dasarnya semua mesin motor membutuhkan pendingin guna menstabilkan panas yang dihasilkan dari pembakaran dalam ruang bakar mesin itu sendiri. Pendingin mesin banyak macamnya, ada yang menggunakan hanya satu macam sistem pendingin ada yang menggunakan kombinasi dari dua macam pendingin. Mari kita bahas satu persatu dari pendingin mesin :

1.Pendinginan menggunakan Sirip
Pendinginan ini sangat praktis dan tidak ribet, jadi sangat cocok untuk motor – motor tipe penjelajah / Touring dan motor – motor cc kecil yang biasa di pakai sehari - hari, jadi kita bisa agak cuek atau tidak perlu memikirkan perawatan masalah pendinginan mesin. Kekurangan dari sistem pendinginan ini adalah apabila kendaraan terkena macet atau jalan padat merayap mesin akan gampang membara atau kepanasan dan ujung – ujungnya mesin menjadi ngempos, tidak bertenaga gitu lho…..
Di aplikasikan pada motor SUZUKI SHOGUN 125, SUZUKI SMASH 110, THUNDER 125

2.Pendinginan menggunakan media cairan pendingin
Pada pendinginan ini di bagi menjadi dua :
a.Sistem radiator
Sistem radiator adalah pendinginan yang menggunakan cairan berupa air atau bisa juga memakai radiator coolant.Cara kerjanya mentransfer panas oleh air dari rongga –rongga di antara dinding luar dan dalam silinder, sirkulasi air pendingin biasanya di bantu dengan sebuah pompa yang di gerakkan secara mekanik oleh putaran mesin.
b.Sistem Oil cooler
Pada sistem oil cooler pendinginan yang dilakukan dengan cara mendinginkan oli mesin dengan melewati kisi – kisi oil cooler. Pendinginan seperti ini biasanya kurang efektif dalam meredam panas mesin oleh sebab itu oil cooler biasanya hanya sebagai pendingin tambahan.
AWASSS……!! Pendinginan sistem radiator memerlukan perhatian lebih, karena dari hasil pengamatan kami di lapangan, ada motor yang yang pastinya bukan SUZUKI, berpendingin radiator, apabila cairan pendingin berkurang beberapa cc saja, motor mudah membara. HATI – HATI MESIN MACET !!!!!!!!

3.Pendinginan menggunakan media kipas
Pendinginan sistem ini jarang di pakai, karena selain kurang mampu meredam panas mesin, suara kipasnya sangat berisik sangat menggangu kenyamanan berkendara.
Di aplikasikan pada mobil jenis VW lawas

4.Pendinginan menggunakan sirip dan kipas
Pendinginan dengan penggabungan dua sistem ini di lakukan karena panas yang di hasilkan oleh mesin extra hot seperti pada motor 2 langkah (tak) atau bisa jadi karena letak mesin berada di dekat roda belakang, sehingga sulit untuk mendapatkan hembusan angin segar dari arah depan motor
Di aplikasikan pada motor SUZUKI SPIN 125, SUZUKI SKYWAVE 125, SUZUKI SKYDRIVE 125 dan pada motor SUZUKI tipe 2 TAK.

5.Pendinginan menggunakan cairan pendingin dan kipas
Pada sistem penggabungan pendinginan ini fungsi dari kipas tidak begitu vital, karena tugasnya hanya menyedot udara dari depan untuk dialirkan melewati kisi – kisi pendingin di teruskan ke belakang. Dan biasanya kipas system ini menggunakan system elektonik, apabila motor melaju kencang dan kisi – kisi pendingin mendapatkan pendinginan yang cukup secara otomatis kipas akan mati dengan sendirinya.
Di aplikasikan pada motor sport ber-cc besar seperti SUZUKI GSX, SUZUKI HAYABUSA dll

6.Pendinginan menggunakan sirip dan cairan pendingin
Seperti penjelasan di atas, penggunaan 2 sistem pendingin ini pada mesin di perlukan karena kemungkinan tehnologi yang di aplikasikan pada motor sangat tinggi atau ber-cc besar sehingga sulit untuk meredam panas mesin.
Di aplikasikan pada motor SUZUKI SATRIA FU 150, SUZUKI intruder 1800